Surabaya – Tragedi mengerikan yang terjadi di sebuah rumah kos di kawasan Lidah Wetan, Surabaya, Jawa Timur, tak membuat para penghuni langsung angkat kaki dari lokasi. Meski sempat heboh usai terungkapnya kasus mutilasi brutal yang dilakukan Alvi Maulana (24) terhadap kekasihnya, Tiara Angelina Saraswati (25), penghuni kos disebut masih tetap tinggal.
Pemilik kos, Budi, angkat bicara mengenai kondisi tempat tinggalnya usai kejadian yang menggemparkan jagat maya dan masyarakat Surabaya itu.
“Sampai saat ini semua penghuni kos masih belum ada yang pamit untuk keluar. Jadi semua masih tinggal di sana,” ujar Budi saat ditemui wartawan, Sabtu (20/9/2025).
Menurutnya, dari kamar 1 hingga kamar 6, seluruhnya masih dihuni seperti biasa. Tidak ada satupun penghuni yang menyatakan ingin pindah, walaupun sempat beredar kabar bahwa kosan tersebut akan ditinggalkan karena ketakutan.
Budi mengaku pihaknya tak ingin memaksakan siapa pun untuk tetap tinggal, dan memahami jika ada penghuni yang merasa ketakutan atau ingin mencari tempat lain.
“Kita tidak memaksa untuk tetap tinggal. Tapi kalau mau pindah ya nggak apa-apa. Sampai saat ini nggak ada yang konfirmasi pindah,” tambahnya.
Sebelumnya, tragedi mengenaskan itu membuat geger warga sekitar. Alvi Maulana ditangkap usai diduga melakukan aksi pembunuhan disertai mutilasi terhadap kekasihnya, Tiara, di salah satu kamar kos yang disewa pelaku. Kasus ini masih diselidiki Polda Jawa Timur, sementara pelaku telah diamankan dan menjalani pemeriksaan intensif.
Meski suasana sempat mencekam, Budi menyebut aktivitas di rumah kos perlahan kembali normal. Polisi juga telah memberi garis pembatas di kamar tempat kejadian perkara, sementara penghuni lain diperbolehkan beraktivitas seperti biasa.
Hingga saat ini, proses hukum terus berjalan dan masyarakat sekitar berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi. Warga juga diminta tetap tenang dan waspada terhadap lingkungan sekitar.