BARANEWS.COM || Bandung, Jawa Barat – Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie menyerahkan 50 unit kendaraan taktis Maung MV3 kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Penyerahan ini diterima langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam acara yang berlangsung di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, pada Sabtu (1/3/2025).
Acara ini juga disaksikan oleh Kapolda Jabar Irjen Pol. Dr. Akhmad Wiyagus S.I.K., M.Si., M.M., beserta Pejabat Utama Polda Jabar. Kendaraan Maung MV3 yang diserahkan merupakan produksi PT Pindad dan tersedia dalam berbagai varian, seperti Tangguh, Jelajah, dan Komando.
Menhan Sjafrie menyebut momen ini sebagai hari bersejarah bagi pemerintah, industri pertahanan nasional, serta institusi TNI dan Polri. Ia menegaskan bahwa penyerahan kendaraan ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam mendukung operasional aparat keamanan dengan menggunakan produk dalam negeri.
“Ini adalah bentuk konsistensi pemerintah dalam memberikan dukungan operasional kepada TNI dan Polri sebagai penjaga kedaulatan NKRI. Kendaraan ini akan digunakan di berbagai wilayah dan tingkatan operasional,” ujar Sjafrie.
Maung MV3 memiliki sejumlah keunggulan, termasuk mobilitas tinggi di berbagai medan ekstrem serta kemampuan dipersenjatai dengan senapan mesin kaliber 7,62 mm untuk mendukung operasi tempur. Kendaraan ini juga dirancang dengan desain modular yang memungkinkan konfigurasi fleksibel sesuai kebutuhan operasional.
Ditenagai mesin turbo diesel 2.200 cc, Maung MV3 mampu melaju hingga 100 km/jam dengan jarak tempuh maksimal 500 km. Dengan spesifikasi ini, kendaraan produksi anak bangsa ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas operasional Polri di berbagai daerah.
“Kita ingin menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara yang bermartabat dan mampu menghasilkan produk pertahanan berkualitas, sejajar dengan negara lain,” pungkas Sjafrie. ( Red * E.S * )