Jakarta. Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc., mengangkat Hasjim Djojohadikusumo sebagai Ketua Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya. Diketahui bahwa nantinya, Hasjim Djojohadikusumo, akan bertanggung jawab selama lima tahun untuk memberikan arahan strategis dan rekomendasi kepada Menteri Kebudayaan.
“Ia akan bertanggung jawab untuk kebijakan nasional di bidang museum dan cagar budaya. Serta, memfasilitasi kerja sama lintas sektor dalam pelestarian, pengembangan, dan pemanfaatan museum serta cagar budaya” ujarnya, dilansir dari laman RRI, Senin (20/1/25).
Selain memfasilitasi kerja sama lintas sektor, Ketua Dewan Penyantun juga bertugas untuk menggalang sumber daya nasional dan internasional. Hal ini dilakukan mendukung pelestarian museum dan cagar budaya dengan menyusun laporan kepada Menteri Kebudayaan.
Menbud menilai pengangkatan Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya dianggap perlu untuk optimalisasi pelestarian, pengembangan, dan pemanfaatan museum.
“Ini sebagai bagian dari pemakaian kebudayaan nasional yang perlu dukungan strategis dan partisipasi aktif dari berbagai pemangku kepentingan,” ujarnya.
Ia juga menyebut bahwa dukungan strategis dan partisipasi aktif ini perlu diwadahi dalam kelembagaan independen. Sehingga, pengembangan dan pemanfaatan museum di Indonesia berjalan dengan baik.
Acara pengangkatan Ketua Dewan Penyantun Museum dan Cagar Budaya tidak hanya dihadiri oleh pejabat Kementerian Kebudayaan saja. Namun, juga hadir Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, dan Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia, Putu Supadma Rudana.
(fa/hn/nm)